You are currently viewing Menuju Akreditasi Internasional, LJM Selenggarakan Workshop ASIC

Menuju Akreditasi Internasional, LJM Selenggarakan Workshop ASIC

Sebagai upaya untuk menuju akreditasi internasional, Lembaga Penjaminan Mutu (LJM) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada Kamis, 14 November 2019 menyelenggarakan Workshop Akreditasi Internasional ASIC (Accreditation Service for International Schools). Workshop yang diikuti oleh Wakil Rektor I, personil LJM, Kepala Unit atau Biro, Dekan, dan perwakilan Kepala Program Studi di Universitas Muhammadiyah Surakarta ini digelar di Ruang Sidang BPH, Gedung Induk Siti Walidah Lt. 6, dengan menghadirkan Helmy Yusuf, S.Si.,M.Sc., Ph.D selaku Sekretaris Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Airlangga (UNAIR), Surabaya sebagai narasumber.

Kegiatan ini dimulai dengan sambutan Ketua LJM, kemudian dilanjutkan dengan pembukaan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UMS, Prof. Dr. Muhammad Da’i, M.Si., Ap.t. Dalam sambutannya, beliau menymapaikan bahwa UMS saat ini sedang mengupayakan akreditasi program studi internasional. Saat ini, UMS tidak hanya membidik akreditasi ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA) yang saat ini masih berjalan, namun juga mendorong prodi-prodi lainnya untuk membidik akreditasi atau sertifikasi internasional lainnya.  Misalnya saja akreditasi internasional IABEE (Indonesian Accreditation Board for Engineering Education) yang diajukan oleh prodi Teknik Industri dan Teknik Kimia, yang belum lama ini sudah masuk tahap evaluasi. Selain itu, beberapa sertifikasi dan akreditasi lainnya juga perlu untuk terus diupayakan, diantaranya Accreditation Service for Internasional Schools, Colleges, and Universities (ASIC); Accreditation Agency for Degree Programs in Engineering, Informatics/Computer Science, the Natural Sciences and Mathematics ( ASIIN); Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA), dan sebagainya. Tentunya harus dipilah-pilah berdasarkan kesesuaian antara karakteristik di masing-masing akreditasi dengan program studi.

Untuk ASIC sendiri merupakan lembaga penilaian pendidikan internasional independen yang berbasis di Inggris, yang tidak memiliki karakteristik khusus, sehingga dapat diterapkan untuk semua prodi. Untuk itu, melalui workshop ini, Helmy Yusuf, S.Si.,M.Sc., Ph.D selaku narasumber diminta memaparkan tentang konsep dan strategi dalam menyusun form akreditasi ASIC (Accreditation for International Schools, Colleges, and Universities), yang mencakup konsep ASIC, dokumen-dokumen yang perlu disiapkan, langkah-langkah persiapan menuju ASIC, sehingga dapat segera ditindaklanjuti oleh prodi dan institusi. Acara ini kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab.

 

Leave a Reply